Sunday, April 20, 2008

Wanita Harus Berpendidikan


Baru-baru ini ada kejadian yang menghebohkan di tempat kerja Saya, maklum kalau di tempat kerja biar tempatnya luas yang namanya gossip pasti sehari itupun bisa menyebar bagai viruzzz…. Yang tak terkendali………

Mau tahu ceritanya……….

Pagi itu hari Senin jam 09.00 WIB saya dibuat kaget bukan kepalang, ko’ bisa ya…! atau ko’ sempet-sempetnya gitu lho..!
Na…., penasaran kan…?

Fitri teman kerja satu ruangan bercerita dengan hebohnya pada temen-temen yang lain termasuk saya pagi itu.
“Mas, tahu ‘ga ada yang gituan dilantai tiga….!”
“Gituan apaan,” Tanya ku
“Ada yang berbuat mesum mas, digudang lantai tiga, beneran ini serius…” katanya lagi meyakinkan

Sontak saat itu juga aku mencari informasi melalui telpon kebagian HRD
Dan mereka membenarkan, serta menjelaskan kejadian yang sebenarnarnya
Kejadiannya sekitar jam 11.30 hari jumat pda waktu orang-orang lagi menjalankan ibadah jumat mereka malah berbuat zinah
Menurut penjelasan HRD, perbuatan mesum itu terjadi karena adanya ancaman dari seorang atasan kepada bawahannya, siwanita sebagai seorang bawahan diancam oleh atasannya kalo mau bekerja terus harus mau melayani Dia.

Setelah melalui interogasi ternyata korbannya bukan hanya satu tetapi mencapai 5 sampai 7 orang dan kesemuanya karyawan out sourcing yang nota bene berpendidikan rendah. Menurut pengakuan mereka (para korban) sebenarnya hati kecil mereka tidak mau melakukan perbuatan tersebut, tapi bagaimana nasib keluarga di rumah kalau harus sapai kehilangan pekerjaan…., Cari kerja bagi mereka bagai mencari bayangan dalam kegelapan.

Dari sini kita bisa mengambil hikmah, bahwa wanita harus mempunyai pengetahuan yang tinggi supaya tidak mudah dilecehkan oleh orang-orang yang hanya mencari keuntungan bagi dirinya.
Tentu, ini tidak mudah untuk memulainya….., untuk keluarga kita mulailah untuk anak-anak kita ………

Dan mudah-mudahan Negara bisa menyediakan pendidikan murah bahkan gratis yang bisa terjangkau oleh orang-orang yang
Yang tidak beruntung dalam hal materi. Agar bisa mencetak wanita-wanita Indonesia yang bermartabat dan terhormat.